Analisis
Regresi Linear Berganda Menggunakan SPSS
Nama/NIM : Brilliantama Aulia Hakim Prasetyo
(18510099)
Mata
Kuliah : Statisik II Dosen Pengampu : M. Nanang Choiruddin, SE., MM
Isi Resume
A. Pengertian Analisis Regresi
Salah satu analisis yang sering
digunakan dalam penelitiankuantitatif adalah analisis regresi. Regresi
merupakan istilah yangdiperkenalkan oleh Francis Galton dengan hukumnya yang
bernama “Hukum Regresi Universal”. Pengertian Regresi menurut Gujarati &
Porter (2012) adalah “Analisis yang berkaitan dengan studi
mengenaiketergantungan satu variabel dependen, terhadap satuatau lebih variabel
independen dengan tujuan untukmengestimasi dan/atau memperkirakan nilai
rata-rata daripopulasi variabel dependen dari nilai yang diketahui ataunilai
tetap dari variabel independen.[1]
Analisis regresi membantu peneliti
(analys) dalam meramalkan,memprediksikan, atau memperkirakan tentang apa yang
akan terjadi dimasa yang akan datang berdasarkan data-data statistik yang
didapatkanpada masa lalu atau sekarang untuk membantu dalam
pengambilankeputusan.Analisis Regresi ini dapat menjadi salah satu cara untuk
memprediksiseberapa besar perubahan pada variabel terikat (dependent) akibat
pengaruh variabel bebas (independent). Regresi sederhana dapat dianalisiskarena
didasari oleh hubungan fungsional atau hubungan sebab akibat(hubungan kausal)
antara variabel bebas (X) dan variabel terikat (Y).[2]
B. Pengujian Data Dengan Analisis Regresi
Linier Berganda Menggunakan SPSS.
Pengujian
data dengan analisis regresi linier berganda dapat dicontohkan sebagai berikut
ini:
Penelitian terhadap mahasiswa UIN Sunan
Kaliaga ingin mengetahui apa- kah terdapat hubungan antara keaktifan organisasi
ekstrakurikuler dan kemandirian belajar mahasiswa terhadap tingkat intelegensi
mahasiswa FITK. Untuk keperluan tersebut, ia mengedarkan kuisioner kepada 10
siswasebagai responden yang berisi berisi 10 pertanyaan per variabel. Instrumen
penelitian menggunakan skala pengukuran Likert dengan skor: (4) Sangat Setuju,
(3) Setuju, (2) Tidak Setuju, dan (1) Sangat Tidak Setuju. Taraf sig- nifikan =
5%.
Data total
hasil jawaban variabel keaktifan ekstrakurikuler (X1), ke- mandirian belajar
(X2) dan intelegensi (Y) dapat dilihat pada tabel berikut:
No
|
X1
|
X2
|
Y
|
1
|
30
|
31
|
39
|
2
|
38
|
35
|
44
|
3
|
40
|
43
|
49
|
4
|
38
|
39
|
45
|
5
|
29
|
32
|
35
|
6
|
33
|
36
|
43
|
7
|
25
|
25
|
33
|
8
|
31
|
30
|
38
|
9
|
24
|
30
|
36
|
10
|
31
|
35
|
40
|
∑
|
319
|
336
|
402
|
1) Penghitungan menggunakan SPSS
1. Masuk ke program SPSS lalu klik variable
view pada SPSS data editor
a)
Pada kolom name, ketik responden pada baris
pertama, X1 pada baris kedua, X2 pada baris ketiga, dan Y pada baris keempat.
b)
Pada kolom type untuk kolom responden menjadi
string, yang lain tetap.
c)
Ubah angka pada kolom decimal menjadi nol.
d)
Pada kolom label, kosongkan baris pertama.
Ketik Keaktifan Ekstrakurikuler pada baris kedua, Kemandirian Belajar pada
baris ketiga, dan Intelegensi pada baris keempat.
e)
Pada kolom measure, ubah baris pertama menjadi
nominal, baris kedua sampai keempat menjadi ordinal.
Pengisian
data
a) Klik data
view pada SPSS data editor.
b) Pada kolom
responden, masukkan semua responden.
c) Pada kolom
X1, masukkan nilai total jawaban untuk keaktifan ekstrakurikuler.
d) Pada kolom
X2, masukkan nilai total jawaban untuk kemandirian belajar.
e) Pada kolom
Y, masukkan nilai total jawaban untuk intelegensi.
3. Pengolahan data
a.
Klik Analyze > Regression > Linier.
b.
Masukkan Keaktifan ekstrakurikuler (X1) dan
Kemandirian Belajar (X2) ke Independent, serta Intelegensi (Y) ke Dependent.
c.
Klik Statistics, maka akan muncul kotak dialog
“Linear Regression: Statistics”
Ø
Pada Regression Coefficients pilih Estimates,
Model fit, R square change, dan Descriptive.
Ø
Klik Continue.
Ø
Klik Plot
Ø
Masukkan SDRESID ke kotak Y dan ZPRED ke kotak
X
Ø
Klik Next, kemudian masukkan ZPRED ke kotak Y
danDEPENDENT ke kotak X.
Ø
Pilih Histogram dan Normal probability plot.
Jika sudah selesai kemuian Klik Continue
Ø
Kemudian klik Continue, sehingga akan muncul
kotak dialog “Linear Regression”
Ø
Klik Save, pada Predicted Value, pilih
Unstandarized dan Prediction Intervals, Klik Mean dan Individu, kemudian Klik
Continue.
Ø
Klik Options (pastikan bahwa taksiran
probability dalam keadaan deafult sebesar 0,05), kemudian klik Continue.
Ø
Jika sudah yakin betul klik OK.
2) Analisis hasil output Regresi Ganda sebagai
berikut
Descriptive
Statistics
Mean
|
Std. Deviation
|
N
|
|
Intelegensia
|
40,20
|
5,007
|
10
|
KeaktifanEkstrakulikuler
|
31,90
|
5,425
|
10
|
KemandirianBelajar
|
33,60
|
5,125
|
10
|
a) Jumlah
responden= 10 orang
b) Rata-rata
tingkat intelegensi sebesar 40,2 dengan standar deviasi 5,007. Artinya jika
dihubungkan dengan rata-rata tingkat intelegensi sebesar 40,2/orang, maka
tingkat intelegensi akan berkisar antara 40,2 5,007 tingkat dengan tingkat
keaktifan ekstrakurikuler rata- rata 31,9 dan dengan tingkat kemandirian
belajar rata-rata 33,6.
Correlations
Intelegensia
|
KeaktifanEkstrakulikuler
|
KemandirianBelajar
|
||
Pearson
Correlation
|
Intelegensia
|
1,000
|
,938
|
,939
|
KeaktifanEkstrakulikuler
|
,938
|
1,000
|
,878
|
|
KemandirianBelajar
|
,939
|
,878
|
1,000
|
|
Sig. (1-tailed)
|
Intelegensia
|
.
|
,000
|
,000
|
KeaktifanEkstrakulikuler
|
,000
|
.
|
,000
|
|
KemandirianBelajar
|
,000
|
,000
|
.
|
|
N
|
Intelegensia
|
10
|
10
|
10
|
KeaktifanEkstrakulikuler
|
10
|
10
|
10
|
|
KemandirianBelajar
|
10
|
10
|
10
|
c) Korelasi
secara parsial antara variabel keaktifan ekstrakurikuler (X1) dengan
intelegensi (Y) diperoleh nilai sebesar r = 0.938. Hal ini menunjukkan adanya
hubungan positif (searah) yang kuat antara (X1) dan (Y).
d) Korelasi
secara parsial antara variabel kemandirian belajar (X2) dengan tingkat
intelegensi diperoleh nilai sebesar r = 0.939. Hal ini menunjukkan adanya
hubungan positif (searah) yang kuat antara (X2) dan (Y).
Variables Entered/Removeda
Model
|
Variables
Entered
|
Variables
Removed
|
Method
|
1
|
KemandirianBelajar,
KeaktifanEkstrakulikulerb
|
.
|
Enter
|
a. Dependent Variable: Intelegensia
b. All requested variables entered.
Tabel ini
hanya berisi informasi bahwa semua variabel berhasil dimasukkan (entered),
tidak ada yang dikeluarkan (removed).
Model Summary
Model
|
R
|
R
Square
|
Adjusted R
Square
|
Std. Error of the
Estimate
|
Change
Statistics
|
||||
R
Square Change
|
F Change
|
df1
|
df2
|
Sig. F Change
|
|||||
1
|
,968a
|
,938
|
,920
|
1,418
|
,938
|
52,582
|
2
|
7
|
,000
|
a.
Predictors: (Constant), Kemandirian Belajar, Keaktifan
Ekstrakulikuler
b.
Dependent Variable: Intelegensia
Korelasi
(R) secara simultan antara variabel keaktifan ekstrakurikuler (X1)dan
kemandirian belajar (X2) terhadap tingkat intelegensi (Y) diperoleh nilai
sebesar r = 0,968. R Square (korelasi koefisien) sebesar 93,8% menunjukkan
kontribusi yang disumbangkan X1 dan X2 kepada Y.
ANOVA
Model
|
Sum of Squares
|
Df
|
Mean Square
|
F
|
Sig.
|
|
1
|
Regression
|
211,521
|
2
|
105,760
|
52,582
|
,000b
|
Residual
|
14,079
|
7
|
2,011
|
|||
Total
|
225,600
|
9
|
a.
Dependent Variable: Intelegensia
b.
Predictors: (Constant), Kemandirian Belajar,
Keaktifan Ekstrakulikuler
Perbandingan
F_hitungdan F_tabel serta sig dan α: F_hitung=52,582>F_tabel=4,74, maka H0
ditolak dan Ha diterima. Sig.= 0,00>α=0,05, makaH0 ditolak dan Ha diterima.
Coefficients
Model B
|
Unstandardized Coefficients
|
Standardized
Coefficients
|
T
|
Sig.
|
||
Std. Error
|
Beta
|
|||||
1
|
(Constant)
|
9,072
|
3,134
|
2,895
|
,023
|
|
KeaktifanEkstrakulikuler
|
,457
|
,182
|
,495
|
2,512
|
,040
|
|
KemandirianBelajar
|
,493
|
,192
|
,505
|
2,563
|
,037
|
a.
Dependent Variable: Intelegensia
Model
persamaan regresi untuk memperkirakan tingkat intelegensi (Y) yang dipengaruhi
keaktifan ekstrakurikuler (X) adalah: .
a. Jika seorang siswa
tidak aktif di ekstrakurikuler dan tidak belajar mandiri (X1 dan X2=0), maka
diperkirakan tingkat intelegensinya sebesar 9,072. Sedangkan jika tingkat
keaktivan ekstrakurikuler dan kemandirian belajar bertambah 1 poin (X1 dan X2 =
5), maka tingkat intelegensi akan naik menjadi:
Y=9,072+0,457X_1+0,493X_2
=9,072+0,457(5)+0,493(5)=13,912
b.
Koefisien regresi sebesar 0,457 dan 0,493
menunjukkan besaran penambahan tingkat intelegensi untuk setiap penambahan poin
jawaban keaktifan ekstrakurikuler dan kemandirian belajar.
Residuals
Statistics
Minimum
|
Maximum
|
Mean
|
Std. Deviation
|
N
|
|
Predicted Value
|
32,81
|
48,53
|
40,20
|
4,848
|
10
|
Std. Predicted
Value
|
-1,524
|
1,719
|
,000
|
1,000
|
10
|
Standard Error
of Predicted Value
|
,517
|
,998
|
,752
|
,203
|
10
|
Adjusted
Predicted Value
|
32,67
|
48,10
|
40,05
|
4,929
|
10
|
Residual
|
-3,087
|
1,182
|
,000
|
1,251
|
10
|
Std. Residual
|
-2,177
|
,833
|
,000
|
,882
|
10
|
Stud. Residual
|
-2,352
|
1,173
|
,043
|
,994
|
10
|
Deleted Residual
|
-3,605
|
2,342
|
,154
|
1,618
|
10
|
Stud. Deleted
Residual
|
-4,758
|
1,212
|
-,199
|
1,685
|
10
|
Mahal. Distance
|
,297
|
3,560
|
1,800
|
1,399
|
10
|
Cook's Distance
|
,000
|
,451
|
,097
|
,154
|
10
|
Centered
Leverage Value
|
,033
|
,396
|
,200
|
,155
|
10
|
a.
Dependent Variable: Intelegensia
Pada bagian ini (tabel Residuals
Statisticsa ) mengemukakan ringkasan hasil dari “Predicted Value” (nilai ,yang
diprediksi) yang berisi nilai Minimal, Maksimum, Mean, Standar deviation, dan
N.
Hasil dari
Normal Probability – Plot ini menunjukkan penyebaran dari data- data yang ada
pada variabel (menggambarkan garis regresi), sebab titik-titik terletak
mendekati atau sekitar garis lurus.
Daftar
Pustaka
Purwanto. 2019. Analisis
Korelasi dan Regresi Linier Dengan SPSS 21. (Magelang: StaiaPress. E-book).
Imam Machali.
2015. Statistik Itu Mudah : Menggunakan SPSS Sebagai Alat Bantu Statistik. (Yogyakarta: Lembaga Ladang Kata.
E-book).
Gani, Irwan dan Siti Amalia.2015.Alat Analisis Data : Aplikasi Statistikuntuk Penelitian Bidang Ekonomi dan Sosial.Yogyakarta: CV.Andi Offset hal 149
Sarwono, Jonathan.2013.12 Jurus Ampuh SPSS Untuk Riset Aplikasi. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo. Hal 49
Enterprise,Jm(2014). SPSS untuk Pemula, hlm. 11
Terimakasih, sangat mudah dipahamii
BalasHapusDitunggu postingan materi selanjutnya kak
Makasih kakak
HapusWah sangat membantu dan bermanfaat. Terimakasih
BalasHapusMakasih kakak
HapusMakasih kakak
BalasHapus